Dinkes Provinsi Banten Gelar Kegiatan Jambore Kader Kesehatan Dalam Program Prioritas di Puskesmas Jombang

Iklan Semua Halaman

Dinkes Provinsi Banten Gelar Kegiatan Jambore Kader Kesehatan Dalam Program Prioritas di Puskesmas Jombang

Jumat, 09 Agustus 2024
Suasana Jambore Kader Kesehatan di Puskesmas Jombang

CILEGON— Dinas Kesehatan Provinsi Banten menyelenggarakan kegiatan Jambore Kader Kesehatan dalam Program Prioritas bersama Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Cilegon,  yang dilaksanakan di Puskesmas Jombang. Jum'at (9/8/2024).

Dalam kegiatan itu bertujuan sebagai upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, perlu adanya kemudahan masyarakat  dalam memperoleh pelayanan kesehatan. Di mana Posyandu adalah salah satu Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan yang dikelola dan diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam penyelenggaraan pembangunan kesehatan. 

Acara dibuka oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Masyarakat Dinas Kesehatan Kota Cilegon : drg. Rully Kusumawardhany, MM dan penyampaian Laporan panitia oleh Tim Dinas Kesehatan Provinsi Banten : Ibu Dewi Renggani, S.ST

Narasumbar Jambore Kader Kesehatan 

"Posyandu dalam era Transformasi Pelayanan Primer menyediakan layanan bagi seluruh siklus hidup mulai dari ibu hamil, bayi, anak pra sekolah, usia sekolah, remaja, usia dewasa dan lansia. Hal ini diperkuat dengan kunjungan rumah oleh kader yang dilakukan secara terencana. Posyandu dengan layanan terintegrasi untuk meningkatkan kualitas pelayanan dasar kepada masyarakat," kata Kabid Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Kota Cilegon, drg Rully Kusumawardhani.

"Acara ini dihadiri oleh perwakilan kader Sekota Cilegon sebajyak 40 Orang," sambungnya.

Drg Rully yang juga selaku Narasumber dari Dinas Kesehatan Kota Cilegon, menyampaikan tentang 25 Keterampilan Kader dan Kepala Puskesmas Jombang : dr.Yanti Azis yang menyampaikan tentang Pembinaan Pelayanan Posyandu ILP.

"Kader Posyandu adalah anggota masyarakat yang dipilih, bersedia, mampu dan memiliki waktu untuk mengelola kegiatan posyandu," jelasnya.

"Upaya yang mesti dilakukan Puskesmas di era integrasi layanan primer yaitu menyediakan kader kesehatan untuk bertugas di Puskesmas Pembantu (PUSTU), dimana kader kesehatan akan melakukan kolaborasi dengan tenaga kesehatan dalam melaksanakan manajemen pelayanan prioritas dan pemantauan wilayah setempat.
Dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan di Posyandu, maka perlu dilakukan standardisasi  kompetensi dasar kader posyandu sesuai siklus hidup," papar drg Rully.

Dengan dilaksanakannya kegiatan Jambore Kader Kesehatan yang disejalankan dengan sosialisasi 25 Keterampilan Kader, pihaknya berharap para kader mendapatkan informasi terkait 25 keterampilan kader dan dapat diterapkan di Posyandu. (*/red)

#Kesehatan
close