Keluhkan Jalan Rusak, Waga Link Priuk dan Palas: Kalau Tidak Diperbaiki Berdampak Suara di Pilkada

CILEGON— Kondisi jalan di beberapa Lingkungan di Kota Cilegon didapati masih dalam kondisi rusak parah. Bahkan kondisi rusaknya jalan sudah bertahun-tahun tanpa ada upaya perbaikan dari Pemkot Cilegon melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Cilegon.

Dari informasi yang dihimpun pihak DPUPR Kota Cilegon menganggarkan sekitar Rp 80 miliar untuk perbaikan jalan di Tahun 2024 ini. Meskipun perbaikan jalan sudah berjalan, namun di sebagian lingkungan belum kunjung direalisasikan perbaikan meski sudah rusak parah.

Seperti di Link. Priuk, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Jombang yang mengeluhkan buruknya jalan yang mengganggu aktifitas masyarakat.

"Sudah sekitar 3-4 tahunan rusak begini belum ada pengaspalan ulang. Ya warga jelas terganggu, sampai warga swadaya menutup jalan berlubang dengan tanah. Harusnya kan pihak pemerintah peka kalau emang peduli dengan warga kami," ungkap Alfi, Tokoh Pemuda  Link. Priuk. Senin (9/9/2024).

Ia berharap kepada Pemkot Cilegon untuk segera memperbaiki jalan dengan pengaspalan. Alfi juga menyinggung soal tarikan politik Pilkada 2024.

"Bahkan banyak pedagang pasar Kranggot yang lewat jalan di lingkunan kami. Kalau emang Pemkot tidak kunjung perbaiki, kami pemuda Link Priuk akan usul ke Cawalkot siapa saja, mau petahana mau warna Ijo, Kuning, Ijo intinya yang peduli perbaiki jalan lingkungan kami akan dipilih di Pilkada Cilegon. Cek DPT geh Pak Wali," tegasnya.

Hal senada diungkapkan Pemuda Link. Palas, RT 01 RW 01, Kelurahan Bendungan, Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon, Poying yang mengeluhkan banyaknya jalan berlubang dan tidak kunjung mendapat perhatian dari Pemkot Cilegon.

Warga RT 02, Robani  juga menegaskan akan menentukan pilihan kepada pihak Cawalkot yang peduli dengan kondisi jalan di lingkunannya.

"Ini pengaspalan tahun kemarin cuma satu RT doang, maksudnya apa PU atau  Pemkot Cilegon itu ngaspal setengah-setenagh begitu ? Gak jelas amat programnya. Sementara jalan di kavling yang belum rusak parah sudah diperbaiki PU. Ingat pemilih di Link. Palas ada ribuan suara, kalau tidak kunjung diperbaiki sampai pencoblosan, kita lihat suara di Pilkada nanti. Lihat DPT dong!," tegas Poying.

"Kalau tidak diperbaiki sampai pemilihan, jelas berdampak pada suara di Pilkada 2024, lamun ore diopen me mending milih walikota sing baru," tandas Ribani (*/red)