Revitalisasi Gedung Juang 45 Banten Menuai Penolakan dari Anak Cucu Pejuang
Selasa, 22 April 2025

Iklan Semua Halaman

Revitalisasi Gedung Juang 45 Banten Menuai Penolakan dari Anak Cucu Pejuang

Rabu, 23 September 2020

SERANG KOTA— Upaya pengosongan Gedung Juang 45 oleh Pemkot Serang dengan alasan untuk dilakukan renovasi bangunan, pada Selasa (22/9/2020), mendapat kecaman dari para netizen.

Hal itu diungkapkan anggota grup Whattsapp Keluarga Al-Khairiyah, hairu yang mengaku sudah berupaya memperjuangkan bangunan bersejarah di Jalan Ki Mas Jong itu, untuk merawat warisan sejarah.

"Semata-mata untuk merawat warisan sejarah salah satu Pejuang Brigjen Syam'un. Kami telah mencoba melawan kedzoluman penguasa serakah. Harga diri dan martabat para pejuang kita sama sekali tak dihiraukan mereka. Salam kami, merdeka...," tulisnya, Rabu (23/9/2020).

Lebih lanjut, ia menjelaskan perjalanan sejarah dari Gedung Juang 45 Banten yang telah lama dirawat oleh anak-cucu para pejuang, yang secara tiba-tiba diklaim kepemilikannya oleh Pemkor Serang.
"Padahal, Pengurus DHD'45 Banten telah lama menempati gedung bersejarah itu jauh sebelum Kota Serang berdiri. Bahkan, l jauh sebelumnya, pihak Pengurus DHD'45 Banten telah mengantongi Keppres sejak era Presiden Soharto. Gedung Juang'45 tersebut merupakan salah satu hasil rampasan perang dan salah satu Cagar Budaya yang harus dilindungi. Kini, dengan dalih mau merevitalisasi, Pemkot Serang mengusir Pengurus DHD'45, termasuk beberapa organisasi sayapnya agar keluar dari gedung itu," ungkapnya.

"Kasus ini telah dilaporkan kepada Mantan Wapres Era Soeharto, yang menjadi Ketua Dewan Pembina,  Jend. Try Sutrisno. Saat ini tengah ditangani Tim Hukum Jakarta (DHN'55)," imbuhnya, tegas.

Rasa terkejut dan kecewa juga diutarakan oleh netizen lainnya, Udin Saparudin menuliskan soal langkah Pemkot Serang yang dianggap tidak peduli dengan pandemi Covid-19 dan status PSBB.

"
Astagfirallah Aldzim situasi pandemi masih aja ada yang memainkan perang masal seperti jaman perimitif. Sebagai orang Banten saya malu melihatnya .Semoga mensudahi akan sikap arogan di kedua belah pihak dan kembali damai dengan menjalin musyawarah serta menjaga silaturahim Amin yaa Rabal 'alamiin," ujarnya, berharap.

Banyak dari netizen lainnya yang berharap agar pihak Pemkot Serang lebih bijaksana dan memberikan solusi terbaik atas penolakan renovasi Gedung Juang 45. (*Red)

#Sejarah
close