Komentar
Pemuda Batukuda
SERANG— Sejumlah warga yang tergabung dalam Konsorsium Pemuda Batukuda (KPB), mengeluhkan kondisi jalan di Desa Batukuda yang rusak parah akibat adanya aktivitas pertambangan.
Kodisi jalan yang menghubungkan antara RW 04 ke Kantor Desa Batukuda, Kecamatan Mancak, Kabupaten Serang itu kondisinya rusak parah dan sangat membahayakan bagi para pengguna jalan yang melintasi jalan tersebut.
Banyak jalan di Desa Batukuda mengalami kerusakan yang cukup parah, lantaran banyaknya aktivitas pertambangan pasir.
Kordinator KPB Feri Afandi mengungkapkan, banyak warga yang mengeluhkan dengan kondisi jalan desa yang rusak parah. Bahkan, sudah beberapa kali mengusulkan kepada pihak Pemerintah Desa agar segera diperbaiki.
"Kami bersama warga sudah sering menyampaikan agar kondisi jalan bisa segera diperbaiki, tapi sampai saat ini belum ada hasilnya sama sekali," kata Feri, Kamis, (10/02/22).
Pihaknya berharap jika Pemdes setempat tidak bisa memperbaiki apa salahnya jika perbaikan jalan tersebut dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Serang atau bila perlu dilakukan oleh Pemerintah Provinsi.
Padahal menurut Feri jalan tersebut merupakan jalan utama bagi warga RW 04 Desa Batukuda yang hendak menuju ke Kantor Desa dan Kantor kecamatan Mancak. Namun, setelah adanya aktivitas pertambangan pada bagian sisi kanan dan kiri jalan itu telah berganti menjadi tebing-tebing curam yang sangat membahayakan bagi para pengguna jalan.
"Kiranya juga Pemkab Serang kembali meninjau ulang izin pertambangan yang berada di Desa Batukuda, jika ada perusahaan yang menyalahi aturan atau izin nya bermasalah sebaiknya di tutup saja, karena banyak menimbulkan kerugian baik materil maupun kerugian non materil," ujarnya.
Feri berharap Pemkab Serang melalui dinas terkait untuk segera memperbaiki jalan tersebut, agar bisa kembali digunakan oleh warga sebagai akses jalan menuju ke Kantor Desa.
"Kami berharap kepada Pemerintah Kabupaten Serang untuk lebih memperhatikan terhadap masyarakatnya, kami inginkan jalan-jalan yang ada di Desa Batukuda agar segera diperbaiki, agar tujuan utama menambah sumber pemasukan daerah demi mensejahterakan rakyatnya sesuai dengan tujuannya, bukan sebaliknya malah memberikan neraka pada masyarakat," tandasnya. (*red)
#LingkunganHidup
