Komentar
Pembakaran limbah yang dikeluhkan warga
CILEGON— Warga Link. Curug Gerotan, Kelurahan Karang Asem, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon mengeluhkan adanya pemekaran limbah yang diduga sengaja dibakar oleh pemilik lapak yang berada di sekitar lingkungannya, pada Jum'at (6/12/2024) siang.
Salah satu warga, Raden Imron mengatakan dampak dari pembakaran limbah tersebut, warga terkena dampak asap hitam dan bau tidak sedap. Karena diduga limbah ya dibakar merupakan limbah berbahaya atau B3.
"Ya kalau angin ke arah pemukiman kasihan warga, asap kehirup hidung bikin sesak, terus apa gak bahaya ke kesehatan warga. Yang dibakar barang-barang seperti ban dan sejenis limbah lain gitulah. Kita sudah tegur ada yang kerja di lapak, eh malah warga disuruh madami sendiri," ungkapnya.
"Apalagi tidak pernah ada informasi atau koordinasi kepada warga kalau ada pembakaran. Sehingga bikin resah. Menurut informasi RT.003 bangunan pengurugan sekaligus tempat lapak berada belum ijin ke warga atau RT setempat," sambungnya.
Untuk itu, warga bersama Anggota DPRD Kota Cilegon, Yamanan menggruduk lapak tempat lokasi pembakaran limbah tersebut.
"Kami warga bersama Pak Dewan Yamanan, SH datang ke lokasi menuntut pengelola lapak untuk madamin pembakaran. Alhamdulillah dari Polsek Cibeber juga sudah datang ke lokasi," ucapnya.
Hingga saat ini belum diketahui siapa pemilik usaha lapak yang berada tidak jauh dari pemukiman warga tersebut. Sehingga belum bisa dikonfirmasi.
Sementara itu Kadis Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Cilegon, Sabri saat dimintai tanggapannya, pihaknya langsung merespon dengan menerjunkan jajarannya ke lokasi.
"Tim dari penaatan DLH mau ke lokasi," jawabnya.(*/red)
#Peristiwa
