Demo Pemkot Cilegon, Mahasiswa Al Khairiyah: Pak Helldy Maunya Nerima Piagam Bukan Aspirasi

Iklan Semua Halaman

Demo Pemkot Cilegon, Mahasiswa Al Khairiyah: Pak Helldy Maunya Nerima Piagam Bukan Aspirasi

Rabu, 15 Januari 2025


CILEGON— Pemkot Cilegon kembali didemo oleh masyarakat yang kecewa karena devisit anggaran pada tahun 2024. Sebagaimana diketahui, dampak dari devisit tersebut, membuat Pemkot Cilegon hutang. Tidak terbayarnya honor guru madrasah, pihak ketiga dan iklan media.

Aksi demo kali ini dilakukan oleh Mahasiswa Al-Khairiyah yang menuntut Pemkot Cilegon bisa membayar honor daerah kepada guru-guru. Rabu (15/1/2025).

"Sehubungan dengan honor daerah atau pun kita sebut dengan triwulan yang tidak cair yang mana membuat resah dan membuat ngeluh guru- guru Madrasah, guru honorer, linmas , kader posyandu. Maka dengan ini gerakan mahasiswa Al-Khairiyah akan menuntut keadilan agar segera di bayarkan dan dicairkan triwulan ke 4 2024 tersebut," ungkap Korlap Aksi, Supardi.

"Kami sebut sih pemerintahan pak helldy ini sangat bobrok dan bisa disebut su'ul khotimah," sambungnya tegas.

Pihaknya menilai, honor guru guru Madrasah guru PAUD guru sekolah yang sifatnya honorer itu lebih penting, dikarenakan untuk mengembangkan pendidikan yang bermutu.

"Mereka guru-guru honorer sudah menunaikan kewajiban nya sebagai seorang guru. Yaitu mendidik dan mengajar, sedangkan hak nya tidak di berikan oleh pemerintah Kota Cilegon ini," ujar Supardi.

"Sungguh sangat amat menyayangkan, Cilegon kota tercinta ini ternyata kebanyakan nerima Piagam, tapi honor honor guru dan yang lain nya tidak dicairkan," imbuhnya.

Massa aksi mengaku kecewa karena lagi-lagi, Walikota Cilegon Helldy Agustian tidak menemui pendemo. Karena pendemo diketahui ditemui oleh perwakilan Pemkot yakni Kabag Umum.

"Cuma amat di sayangkan. Pak Helldy tidak bisa menemui kami. Kami katakan, Pak Helldy cuma nerima Piagam, tidak mau nerima aspirasi," tandasnya. (*/red)

#Peristiwa
close