Jelang Ramadhan Harga Kebutuhan Meroket di Pasar Kranggot Cilegon, Cabe Rawit Merah Tembus Rp100 Ribu
Sabtu, 15 Maret 2025

Iklan Semua Halaman

Jelang Ramadhan Harga Kebutuhan Meroket di Pasar Kranggot Cilegon, Cabe Rawit Merah Tembus Rp100 Ribu

Selasa, 25 Februari 2025
Foto: Illustrasi Cabe Rawit Merah


CILEGON – Menjelang datangnya bulan suci Ramadhan 1446 H, harga sejumlah komoditas pangan di Pasar Kranggot, Cilegon mengalami kenaikan drastis. Sehingga hal ini menuai keluhan dari pengunjung pasar induk Kota Cilegon tersebut.

"Seharusnya pemerintah bisa mencegah kenaikan entah bagaimana caranya. Ini mau masuk puasa tapi harga-harga pada naik di Pasar Kranggot, terus buat apa ada pemerintah ?," ucap pengunjung pasar. Sam. Selasa (25/2/2025).

"Coba sih itu Walikota Cilegon atau Wakilnya Sidak ke Pasar Kranggot. Anggota Dewan Cilegon juga jangan jalan-jalan aja, Sidak dong, gak mikirin masyarakat apa?," sambungnya tegas.

Diantara sejumlah komoditas, cabe rawit merah, telur ayam dan daging diketahui yang mengalami kenaikan yang cukup signifikan dan membebani masyarakat.

Hal itu dibenarkan oleh Kepala UPT Pasar Kranggot, Rogayah, mengungkapkan bahwa harga cabe rawit merah saat ini sudah menembus Rp100 ribu per kilogram.

"Kalau cabe merah keriting masih di kisaran Rp50 ribu sampai Rp60 ribu, tapi cabe rawit merah yang mengalami kenaikan cukup tinggi, sekarang sudah Rp100 ribu. Padahal sebelumnya masih di bawah Rp50 ribu, lalu perlahan naik sejak tahun baru," jelasnya.

Menurut Rogayah, kenaikan ini disebabkan oleh cuaca ekstrem yang berdampak pada hasil panen dan ketahanan cabe rawit merah yang rentan busuk.

"Cuaca yang tidak stabil, hujan deras lalu panas menyengat, membuat cabe rawit merah cepat busuk. Ditambah pasokan dari petani juga banyak yang sudah rusak, sehingga harga naik," terangnya.

Selain cabe rawit merah, harga telur ayam juga mengalami lonjakan. Setelah sempat stabil di angka Rp26 ribu–Rp27 ribu per kilogram, kini harga telur naik menjadi Rp30 ribu hingga Rp32 ribu.

"Harga telur ini terasa sekali naiknya. Tapi untuk komoditas lain sejauh ini masih aman dan belum ada lonjakan harga signifikan," pungkas Rogayah.

Dengan kenaikan harga ini, masyarakat diimbau untuk lebih bijak dan melakukan efesiensi dalam berbelanja, terutama menghadapi permintaan tinggi menjelang Ramadhan yang tinggal menghitung hari. (*/red)

#Peristiwa
close