Komentar
CILEGON— LSM Japati somasi adanya dugaan monopoli dalam penyelenggaraan pengadaan kegiatan di Dinas Kesbangpol Kota Cilegon pada Tahun 2024 lalu.
"Yang kami ketahui ada dua kegiatan yakni pengadaan seragam dan makan minum yang diduga di E katalogkan atau penunjukan langsung diduga telah di laksanakan oleh oknum pejabat. Jangan mentang mentang kegiatan tersebut adalah E katalog atau PL seenaknya dia bisa ngerjain sendiri," ungkap Ketua LSM Japati Kota Cilegon, Ari Hermawan. Kamis (20/2/2025) dinihari.
Lebih lanjut Ari menjelaskan seharusnya dua kegiatan tersebut yang di e katalogkan atau di PL kan agar bisa dimonopoli.
"kami sudah tahu siapa pihak ketiga pelaksana dua kegiatan yang bersumber dari APBD Kota Cilegon Tahun 2024 itu, karena diduga ada permainan yang dilakukan oleh oknum pejabat di Kesbangpol Cilegon," ujarnya.
Untuk itu, pihaknya akan segera melayangkan surat teguran kepada Dinas Kesbangpol Cilegon dan akan kami beri tembusan ke pada bapak walikota terpilih agar beliau tau dan segera memberi sangsi.
"Akan kami somasi dan minta klarifikasi terkait dua kegiatan itu, karena kami menduga ada praktik monopoli yang dilakukan oleh oknum," tandasnya.
Namun pihak pejabat terkait di Kesbangpol Kota Cilegon belum bisa dikonfirmasi hingga saat ini . (*/red)
#Pemerintahan
