Ketua HNSI Rukun Desa Bojonegara Samlawi Akan Segera Dilantik Ranting
Minggu, 16 Maret 2025

Iklan Semua Halaman

Ketua HNSI Rukun Desa Bojonegara Samlawi Akan Segera Dilantik Ranting

Minggu, 16 Maret 2025
Penyerahan Surat Hasil Musyawarah Rukun HNSI Desa Bojonegara kepada Ketua Ranting Kecamatan Bojonegara 


SERANG— Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Ranting Kecamatan Bojonegara akan segera melantik Samlawi sebagai Ketua HNSI Rukun Desa Bojonegara. 

Hal ini setelah masyarakat nelayan Desa Bojonegara menyerahkan menyerahkan Surat Hasil Musyawarah Rukun kepada Ketua HNSI Ranting Kecamatan Bojonegara, Faturrahman, di Caffe Kosambi Desa Margagiri. Sabtu (15/3/2025) malam.

Musyawarah persiapan Pelantikan Ketua dan Pengurus HNSI Rukun Desa Bojonegara

Turut hadir dalam acara tersebut, Penasihat HNSI DPC Kabupaten Serang yang sekaligus Kepala Desa Margagiri, H. Ruhul Amin, ST, Jajaran Pengurus Ranting dan Rukun Bojonegara, Pengusaha Muda Bojonegara Sarkani serta unsur tokoh dan kasepuhan Kecamatan Bojonegara.

"Segera kita lakukan pelantikan, kesiapan panitia dari Rukun sekitar seminggu lagi lah," kata Ketua HNSI Rukun Kecamatan Bojonegara, Faturahman.
Ia juga menyikapi adanya pelantikan Ketua Rukun Desa Bojonegara oleh Ketua DPC belum lama ini. Hal itu menurutnya hanya sebuah dinamika biasa dalam organisasi. Faturahman menilai janggal karena tidak taat ada azas AD/ART HNSI. Sehingga Faturahman menegaskan, secara aturan organisasi Samlawi lah yang sah sebagai Ketua HNSI Rukun Desa Bojonegara.

"Dalam HNSI itu botom up, bukan top down. Jadi yang mengangkat ketua rukun itu masyarakat nelayan setempat, bukan dari atas. Jadi yang sah berdasarkan aturan organisasi ya Bapak Samlawi yang kembali terpilih secara aklamasi," tegasnya.

Faturahman juga mengapresiasi kesolidan Pengurus HNSI Rukun Desa Bojonegara dalam menanggapi adanya dinamika tersebut.

"Kita apresiasi Rukun Desa Bojonegara yang tidak terpengaruh dan tetap solid," tuturnya.

Di tempat yang sama, Ketua HNSI Rukun Desa Bojonegara terpilih, Samlawi mengaku dirinya tidak peduli dengan adanya dinamika yang dilakukan oleh Pengurus DPC Kabupaten Serang. Karena ia sepenuhnya menyerahkan kepada masyarakat nelayan terkait kepengurusan Rukun Nelayan.

"Kalau saya mah terserah masyarakat nelayan saja. Kalau ada yang ingin jabatan ketua silahkan saja tapi kenapa gak ngomong baik-baik ke saya, tak kasih. Kok tiba-tiba ada pelantikan. Tapi akhirnya masyarakat nelayan di sini tidak menerima mereka, akhirnya mengadakan musyawarah dan kembali memilih saya," ujarnya. (*/red)

#Organisasi
close